Wednesday, October 30, 2019

VANIA PUTRI ANINDYA SETYAWAN (X-MIPA 2)


BUNGA COCOR BEBEK
(KALANCHOE BLOSSFELDIANA)
*    Deskripsi
       Cocor bebek atau suru bebek (Latin:Kalanchoe pinnata syn. Bryophyllum calycinum syn. Bryophyllum pinnatum) adalah tumbuhan sukulen (mengandung air) yang berasal dari Madagaskar. Tanaman ini terkenal karena metode reproduksinya melalui tunas daun (tunas/adventif).
     Cocor bebek populer digunakan sebagai tanaman hias di rumah tetapi banyak pula yang tumbuh liar di kebun-kebun dan pinggir parit yang tanahnya banyak berbatu.
    Cocor bebek memiliki batang yang lunak dan beruas. Daunnya tebal berdaging dan mengandung banyak air. Warna daun hijau muda (kadang kadang abu-abu). Bunga majemuk, buah kotak. Bila dimakan cocor bebek rasanya agak asam dan dingin.


KLASIFIKASI ILMIAH
KERAJAAN                          : PLANTAE
CLADE                                : ANGIOSPERMAE
MEMESAN                          : SAXIFRAGALES
KELUARGA                        : CRASSULACEAE
SUBFAMILI                      : KALANCOOIDEAE
MARGA                              : KALANCHOE ADANS
*    Ciri ciri tanaman cocor bebek
·        Batang tanaman cocor bebek
Tanaman cocor bebek memiliki batang yang tegak dan sedikit lunak, juga memiliki pangkal kayu berbentuk segi empat tumpul atau sedikit membulat. Cocor bebek bisa tumbuh dengan ketinggian mencapai 30 cm hingga 1 meteran, sehingga tidak terlalu tinggi dan cocok untuk dijadikan tanaman hias dalam pot.
·        Daun tanaman cocor bebek
Tanaman cocor bebek memiliki daun yang lebat banyak di dalam satu pohonnya. Daunnya pun tebal, berdaging, dan mengandung banyak air. Daun cocor bebek ini berwarna hijau muda, tapi ada juga yang berwarna abu-abu. Daun ini memiliki bentuk yang bulat memanjang (bulat lonjong) atau bentuknya seperti bulat telur dan memiliki ujung tepi yang beringgit.Ukuran panjang daun tanaman cocor bebek berkisar antara 5-20 cm dan lebar daun yang mencapai 2,5-15 cm.Uniknya, daun cocor bebek ini bisa dikembangbiakkan langsung atau bisa dijadikan bibit tanaman cocor bebek yang baru. Tanaman baru ini akan tumbuh di sekitar pinggir-pinggir daun.





·        Bunga cocor bebek
Bunga cocor bebek termasuk ke dalam bunga majemuk. Bunga nya dapat tumbuh pada batangnya dan diatas dedaunannya. Jika Anda bisa merawat tanaman cocor bebek ini dengan baik, maka Anda bisa melihat tanaman cocor bebek ini berbunga dengan bunga yang berwarna cerah yang begitu enak dilihat. Tentunya dengan tumbuhnya bunga pada tanaman ini akan menambah estetika rumah Anda.

*    Kandungan zat tanaman cocor bebek
Saya merasa bahwa setiap tumbuhan pasti memiliki kandungan zat-zat di dalamnya, tidak terkecuali cocor bebek. Maka dari itu setelah dilakukan beberapa penelitian di Jepang, diperoleh zat yang terkandung di dalam cocor bebek, yaitu sebagai berikut:
Kandungan zat kimia: Zat asam amino, zat asam apel, asam malat, asam formiat, vitamin C, zat lendir, damar, quercetin, diarabonoside, magnesium malat, tanin, kaemferol, kalsium oksalatm dan glucoside.
Sifat Kimia: Dingin, bau tanah, sedikit asam.
Farmakologi: Anti radang, mempercepat penyembuhan luka, mengurangi bengkak, menghentikan pendarahan, peluruh dahak, peluruh kencing, penyejuk, pembersih darah, dan pereda demam.
Khasiat yang ditimbulkan oleh tanaman cocor bebek: Radang payudara, radang lambung, radang telinga luar, radang amandel, radang payudara, diare, disentri, wasir, patah tulang, luka akibat siraman air panas, dan luka bakar.






*    Manfaat tanaman cocor bebek
Selain sebagai tanaman hias yang menghasilkan bunga yang indah, cocor bebek juga memiliki manfaat untuk kesehatan. Berikut ini beberapa manfaat tanaman cocor bebek yang sering dimanfaatkan oleh masyarakat:
·        Mengobati gejala asma
Kandungan daun pada cocor bebek bisa digunakan sebagai obat untuk mengobati gejala asma. Cara mengobatinya adalah dengan cara mengkonsumsi air rebusan daun cocor bebek secara rutin. Cara memasaknya yaitu rebus lah daun cocor bebek kemudian keringkan hingga airnya tersisa sekitar setengahnya, kemudian airnya itu diminum.
·        Mengobati luka
Jika Anda terluka, maka jangan khawatir, karena daun tanaman cocor bebek bisa mengatasinya. Caranya, ambil daun cocor bebek secukupnya kemudian ditumbuk dengan dikasih sedikit air. Setelah itu, oleskan tumbukan daun tadi ke bagian tubuh yang terluka kemudian biarkan hingga kering. Setiap 3 jam Anda bisa mengganti olesan obat luar ini.
·        Membantu meredakan perut mulas
Sering merasa perut mulas? Kali ini Anda bisa mencoba mengobatinya dengan daun tanaman cocor bebek. Caranya, ambil beberapa helai daun cocor bebek ditambah daun dadap serep, kemudian tumbuk dan tambahkan sedikit air. Oleskan hasil tumbukan daun ini ke perut Anda.
·        Menurunkan demam dengan cara dikompres
Zat herbal yang terkandung pada daun tanaman cocor bebek bermanfaat untuk menurunkan demam pada tubuh. Caranya, lumatkan daun cocor bebek hingga halus, lalu oleskan pada dahi. Olesan daut ini bisa dilakukan hanya sebanyak deua kali dalam sehari.




·        Obat bisul dan juga memar
Kandungan zat herbal pada daun tanaman cocor bebek bisa mempercepat penuaan pada penyakit bisul. Caranya ambil daun cocor bebek sebanyak sekitar 30-60 gram, kemudian hancurkan dan peraslah airnya. Air perasan ini bisa diminum dan bisa ditambahkan sedikit madu. Kemudian daun yang telah diperas tadi bisa dioleskan atau ditapal pada bisul atau memar. Maka dalam waktu beberapa saat saja bisul yang meradang akan perlahan mengempes.
·        Mengobati radang telinga luar
Sama hanlnya dengan obat bisul, maka cara mengobati radang telinga ini yaitu dengan cara menghancurkan sekitar 5-10 helai daun tanaman cocor bebek, kemudian diperas. Air hasil perasan ini bisa digunakan untuk obat tetes pada telinga, gunakan sedikit saja dan jangan terlalu banyak.
·        Mengobati Amandel
Cara mengobati amandel menggunakan daun tanaman cocor bebek ini bisa dilakukan dengan cara  berkumur-kumur menggunakan air rebusan atau air perasan daun cocor bebek. Kumurlah mulut dan pangkal ternggorokan Anda, lakukan pengobatan ini secara teratur agar hasilnya maksimal.
·        Mengobati bekas gigitan nyamuk
Hal ini bisa dilakukan menggunakan lendir hasil perasan daun tanaman cocor bebek. Caranya yaitu dengan menumbuk 5-9 helai daun cocor bebek hingga halus, kemudian peraslah airnya. Lalu gunakan air perasan tadi dengan mengoleskannya ke bagian luka gigitan nyamuk. Lakukanlah cara ini secara rutin, bisa dilakukan sebanyak tiga kali sehari.




No comments:

Post a Comment